1 KORINTUS (1 Corinthians)
Daftar Pasal (silahkan klik nomor pasal yang ingin di baca):
- 1 -2345678910111213141516

Dibawah ini adalah seluruh isi Injil Surat Paulus Yang Pertama Kepada Jemaat Di Korintus 1 (1 KORINTUS / 1KOR / 1 Corinthians 1)
Terjemahan Baru Bahasa Indonesia Sehari Hari English [Amplified]
1:1-3 = Salam
(1) Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah dipanggil menjadi rasul Kristus Yesus, dan dari Sostenes, saudara kita,(1) Saudara-saudara jemaat Allah di Korintus! Saudara sudah dipanggil oleh Allah untuk menjadi umat-Nya karena Saudara milik Kristus Yesus, bersama-sama semua orang di mana saja yang menyembah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Tuhan mereka dan Tuhan kita juga. Saya, Paulus, dan saudara kita Sostenes, mengharap semoga Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus memberi berkat dan sejahtera kepadamu. Saya menulis surat ini sebagai rasul Kristus Yesus, yang diangkat oleh Allah sendiri dan atas kehendak-Nya juga.(1) PAUL, SUMMONED by the will and purpose of God to be an apostle (special messenger) of Christ Jesus, and our brother Sosthenes,
(2) kepada jemaat Allah di Korintus, yaitu mereka yang dikuduskan dalam Kristus Yesus dan yang dipanggil menjadi orang-orang kudus, dengan semua orang di segala tempat, yang berseru kepada nama Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Tuhan mereka dan Tuhan kita.(2) (01:01)(2) To the church (assembly) of God which is in Corinth, to those consecrated and purified and made holy in Christ Jesus, [who are] selected and called to be saints (God's people), together with all those who in any place call upon and give honor to the name of our Lord Jesus Christ, both their Lord and ours:
(3) Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu.(3) (01:01)(3) Grace (favor and spiritual blessing) be to you and [heart] peace from God our Father and the Lord Jesus Christ.
1:4-9 = Ucapan syukur
(4) Aku senantiasa mengucap syukur kepada Allahku karena kamu atas kasih karunia Allah yang dianugerahkan-Nya kepada kamu dalam Kristus Yesus.(4) Saya selalu berterima kasih kepada Allah mengenai kalian, sebab kalian sudah menerima rahmat dari Allah melalui Kristus Yesus.(4) I thank my God at all times for you because of the grace (the favor and spiritual blessing) of God which was bestowed on you in Christ Jesus,
(5) Sebab di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala macam perkataan dan segala macam pengetahuan,(5) Karena kalian sudah menjadi milik Kristus, maka hidupmu kaya dalam segala hal. Pengetahuanmu tentang segala sesuatu sangat dalam, dan kalian pandai mengajar pengetahuan itu.(5) [So] that in Him in every respect you were enriched, in full power and readiness of speech [to speak of your faith] and complete knowledge and illumination [to give you full insight into its meaning].
(6) sesuai dengan kesaksian tentang Kristus, yang telah diteguhkan di antara kamu.(6) Itu menunjukkan bahwa berita tentang Kristus sudah begitu meresap ke dalam hatimu,(6) In this way [our] witnessing concerning Christ (the Messiah) was so confirmed and established and made sure in you
(7) Demikianlah kamu tidak kekurangan dalam suatu karuniapun sementara kamu menantikan penyataan Tuhan kita Yesus Kristus.(7) sehingga kalian tidak kekurangan satu berkat pun, sementara kalian menunggu Tuhan kita Yesus Kristus datang dan dilihat oleh semua orang.(7) That you are not [consciously] falling behind or lacking in any special spiritual endowment or Christian grace [ the reception of which is due to the power of divine grace operating in your souls by the Holy Spirit], while you wait and watch [constantly living in hope] for the coming of our Lord Jesus Christ and [His] being made visible to all.
(8) Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kepada kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus.(8) Kristus sendiri akan menjamin kalian sampai pada akhirnya; supaya pada waktu Ia datang kembali, kalian didapati tanpa cela.(8) And He will establish you to the end [keep you steadfast, give you strength, and guarantee your vindication; He will be your warrant against all accusation or indictment so that you will be] guiltless and irreproachable in the day of our Lord Jesus Christ (the Messiah).
(9) Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia.(9) Allah dapat dipercayai sepenuhnya. Ialah Allah yang sudah memanggil kalian untuk menjadi satu dengan Anak-Nya, yaitu Yesus Kristus, Tuhan kita.(9) God is faithful (reliable, trustworthy, and therefore ever true to His promise, and He can be depended on); by Him you were called into companionship and participation with His Son, Jesus Christ our Lord.
1:10-17 = Perpecahan dalam jemaat
(10) Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir.(10) Saudara-saudara! Atas nama Tuhan kita Yesus Kristus, saya minta supaya kalian semuanya seia sekata; supaya jangan ada perpecahan di antaramu. Hendaklah kalian bersatu, sehati dan sepikir.(10) But I urge and entreat you, brethren, by the name of our Lord Jesus Christ, that all of you be in perfect harmony and full agreement in what you say, and that there be no dissensions or factions or divisions among you, but that you be perfectly united in your common understanding and in your opinions and judgments.
(11) Sebab, saudara-saudaraku, aku telah diberitahukan oleh orang-orang dari keluarga Kloe tentang kamu, bahwa ada perselisihan di antara kamu.(11) Sebab, orang-orang dari keluarga Kloe melaporkan kepada saya bahwa ada pertengkaran di antaramu.(11) For it has been made clear to me, my brethren, by those of Chloe's household, that there are contentions and wrangling and factions among you.
(12) Yang aku maksudkan ialah, bahwa kamu masing-masing berkata: Aku dari golongan Paulus. Atau aku dari golongan Apolos. Atau aku dari golongan Kefas. Atau aku dari golongan Kristus.(12) Yang saya maksudkan ialah bahwa di antaramu ada yang berkata, "Saya ikut Paulus," ada juga yang berkata, "Saya ikut Apolos," yang lain berkata, "Saya ikut Petrus," sedangkan yang lain lagi berkata, "Saya ikut Kristus."(12) What I mean is this, that each one of you [either] says, I belong to Paul, or I belong to Apollos, or I belong to Cephas (Peter), or I belong to Christ.
(13) Adakah Kristus terbagi-bagi? Adakah Paulus disalibkan karena kamu? Atau adakah kamu dibaptis dalam nama Paulus?(13) Masakan Kristus terbagi-bagi! Paulus tidak mati disalib untukmu! Kalian pun tidak dibaptis untuk menjadi pengikut-pengikut Paulus, bukan?(13) Is Christ (the Messiah) divided into parts? Was Paul crucified on behalf of you? Or were you baptized into the name of Paul?
(14) Aku mengucap syukur bahwa tidak ada seorangpun juga di antara kamu yang aku baptis selain Krispus dan Gayus,(14) Syukurlah saya tidak membaptis seorang pun dari antaramu, selain Krispus dan Gayus.(14) I thank God that I did not baptize any of you except Crispus and Gaius,
(15) sehingga tidak ada orang yang dapat mengatakan, bahwa kamu dibaptis dalam namaku.(15) Jangan sampai seorang pun berkata bahwa saya sudah membaptis dia untuk menjadi pengikut saya.(15) Lest anyone should say that I baptized in my own name.
(16) Juga keluarga Stefanus aku yang membaptisnya. Kecuali mereka aku tidak tahu, entahkah ada lagi orang yang aku baptis.(16) (Oh ya, Stefanus dan keluarganya, memang saya yang membaptis mereka. Tetapi selain dari itu, seingat saya, tidak ada lagi orang lain yang saya baptis.)(16) [Yes] I did baptize the household of Stephanas also. More than these, I do not remember that I baptized anyone.
(17) Sebab Kristus mengutus aku bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil; dan itupun bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan menjadi sia-sia.(17) Kristus mengutus saya bukan untuk membaptis orang, melainkan untuk memberitakan Kabar Baik dari Allah; dan itu pun harus saya lakukan tanpa memakai kepandaian berbicara secara manusia, agar kuasa dari kematian Kristus pada salib tidak menjadi sia-sia.(17) For Christ (the Messiah) sent me out not to baptize but [to evangelize by] preaching the glad tidings (the Gospel), and that not with verbal eloquence, lest the cross of Christ should be deprived of force and emptied of its power and rendered vain (fruitless, void of value, and of no effect).
1:18 - 2:5 = Hikmat Allah dan hikmat manusia
(18) Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.(18) Sebab bagi orang-orang yang menuju kebinasaan, berita tentang kematian Kristus pada salib merupakan omong kosong. Tetapi, bagi kita yang diselamatkan oleh Allah, berita itu merupakan caranya Allah menunjukkan kuasa-Nya.(18) For the story and message of the cross is sheer absurdity and folly to those who are perishing and on their way to perdition, but to us who are being saved it is the [manifestation of] the power of God.
(19) Karena ada tertulis: "Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan."(19) Sebab dalam Alkitab, Allah berkata, "Kebijaksanaan orang arif akan Kukacaukan, dan pengertian orang-orang berilmu akan Kulenyapkan."(19) For it is written, I will baffle and render useless and destroy the learning of the learned and the philosophy of the philosophers and the cleverness of the clever and the discernment of the discerning; I will frustrate and nullify [them] and bring [them] to nothing.
(20) Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah Allah telah membuat hikmat dunia ini menjadi kebodohan?(20) Nah, apa gunanya orang-orang arif itu? Apa gunanya mereka yang berilmu? Apa gunanya ahli-ahli pikir dunia ini? Allah sudah menunjukkan bahwa kebijaksanaan dunia ini adalah omong kosong belaka!(20) Where is the wise man (the philosopher)? Where is the scribe (the scholar)? Where is the investigator (the logician, the debater) of this present time and age? Has not God shown up the nonsense and the folly of this world's wisdom?
(21) Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh kebodohan pemberitaan Injil.(21) Karena bagaimanapun pandainya manusia, ia tidak dapat mengenal Allah melalui kepandaiannya sendiri. Tetapi justru karena Allah bijaksana, maka Ia berkenan menyelamatkan orang-orang yang percaya kepada-Nya melalui berita yang kami wartakan yang dianggap omong kosong oleh dunia.(21) For when the world with all its earthly wisdom failed to perceive and recognize and know God by means of its own philosophy, God in His wisdom was pleased through the foolishness of preaching [salvation, procured by Christ and to be had through Him], to save those who believed (who clung to and trusted in and relied on Him).
(22) Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani mencari hikmat,(22) Orang Yahudi menuntut keajaiban sebagai bukti, dan orang Yunani mementingkan kebijaksanaan dunia ini.(22) For while Jews [demandingly] ask for signs and miracles and Greeks pursue philosophy and wisdom,
(23) tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,(23) Tetapi kita ini hanya memberitakan Kristus yang mati disalib. Berita itu menyinggung perasaan orang Yahudi, dan dianggap omong kosong oleh orang-orang bukan Yahudi.(23) We preach Christ (the Messiah) crucified, [preaching which] to the Jews is a scandal and an offensive stumbling block [that springs a snare or trap], and to the Gentiles it is absurd and utterly unphilosophical nonsense.
(24) tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.(24) Tetapi bagi orang-orang yang sudah dipanggil oleh Allah--baik orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi--berita itu merupakan caranya Allah menunjukkan kuasa dan kebijaksanaan-Nya.(24) But to those who are called, whether Jew or Greek (Gentile), Christ [is] the Power of God and the Wisdom of God.
(25) Sebab yang bodoh dari Allah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah dari Allah lebih kuat dari pada manusia.(25) Sebab yang nampaknya bodoh pada Allah, adalah lebih bijaksana daripada kebijaksanaan manusia; dan yang nampaknya lemah pada Allah, adalah lebih kuat daripada kekuatan manusia.(25) [This is] because the foolish thing [that has its source in] God is wiser than men, and the weak thing [that springs] from God is stronger than men.
(26) Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.(26) Saudara-saudara! Coba ingat bagaimana keadaanmu pada waktu Allah memanggil kalian. Cuma sedikit saja dari antaramu yang bijaksana, atau berkuasa, atau berkedudukan tinggi menurut pandangan manusia.(26) For [simply] consider your own call, brethren; not many [of you were considered to be] wise according to human estimates and standards, not many influential and powerful, not many of high and noble birth.
(27) Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,(27) Sebab memang Allah sengaja memilih yang dianggap bodoh oleh dunia ini, supaya orang-orang pandai menjadi malu. Dan Allah memilih juga yang dianggap lemah oleh dunia ini, supaya orang-orang yang gagah perkasa menjadi malu.(27) [No] for God selected (deliberately chose) what in the world is foolish to put the wise to shame, and what the world calls weak to put the strong to shame.
(28) dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,(28) Allah memilih yang dianggap rendah, hina, dan malah yang dianggap tidak berarti oleh dunia ini, supaya Allah menghancurkan yang dianggap penting oleh dunia.(28) And God also selected (deliberately chose) what in the world is lowborn and insignificant and branded and treated with contempt, even the things that are nothing, that He might depose and bring to nothing the things that are,
(29) supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.(29) Dengan demikian tidak seorang pun dapat menyombongkan diri di hadapan Allah.(29) So that no mortal man should [have pretense for glorying and] boast in the presence of God.
(30) Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.(30) Allah sendirilah yang membuat sehingga Saudara bersatu dengan Kristus Yesus. Melalui Kristus, kita dijadikan bijaksana. Dan melalui Dia juga Allah membuat kita berbaik kembali dengan diri-Nya, menjadikan kita umat-Nya yang khusus, dan membebaskan kita.(30) But it is from Him that you have your life in Christ Jesus, Whom God made our Wisdom from God, [revealed to us a knowledge of the divine plan of salvation previously hidden, manifesting itself as] our Righteousness [thus making us upright and putting us in right standing with God], and our Consecration [making us pure and holy], and our Redemption [providing our ransom from eternal penalty for sin].
(31) Karena itu seperti ada tertulis: "Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."(31) Jadi, seperti yang tertulis dalam Alkitab, "Orang yang mau berbangga-bangga, harus berbangga atas apa yang dilakukan Tuhan."(31) So then, as it is written, Let him who boasts and proudly rejoices and glories, boast and proudly rejoice and glory in the Lord.

1 KORINTUS (1 Corinthians)
Daftar Pasal (silahkan klik nomor pasal yang ingin di baca):
- 1 -2345678910111213141516



Jika ada pertanyaan, saran atau kritik tentang desain atau cara pemakaian (navigasi) atau yang berhubungan dengan isi alkitab dalam website ini,
jika ada kata atau kalimat yang salah eja atau titik atau bahkan koma,
maka jangan sungkan-sungkan untuk melaporkan (menghubungi) kepada webmaster melalui email ke
syalom (at) gmail dot com